SID Jurnalisnya Desa

Peninjoan, Minggu (13/10) Ektrakulikuler Yoga SMKN 1 TEMBUKU melaksanakan pengelukatan bersama di alas metapa. Bertepatan dengan rahina purnama kapat yang merupakan salah satu hari suci Agama Hindu, ekstra yoga SMKN 1 Tembuku melaksanakan pengelukatan bersama di tempat pengelukatan yang dimiliki oleh Desa Peninjoan ini. Kegiatan yang dimulai pada pukul 8.30 WITA yang diikuti oleh peserta yoga asanas sebanyak 25 orang dan 2 orang pembina ekstra yoga di SMKN 1 Tembuku. Pengelukatan alas metapa merupakan salah satu tempat melukat yang ada di Desa Peninjoan, pengelukatan ini ditata sejak tahun 2018 yang merupakan cikal bakal objek wisata spritual yang berada di Desa Peninjoan. Sejak ditata dari tahun 2018 alas metapa sudah banyak dikunjungi oleh umat Hindu yang ingin melukat maupun para wisatawan yang hanya sekedar ingin melihat fanorama alam yang ada disekitar pengelukatan alas metapa. Pada kesempatan ini ekstra yoga SMK Negeri 1 Tembuku melaksanakan pengelukatan di tempat ini yang dengan tujuan untuk menyucikan pikiran, perkataan dan perbuatan dari masing-masing siswa yang mengikuti ekstra yoga.

Pelaksanaan kegiatan melukat bersama ini merupakan salah satu program kerja dari pengurus ekstra yoga SMKN 1 Tembuku, Ketua ekstra yoga Ni Made Wina Swantari menyebutkan bahwa ekstra yoga SMKN 1 Tembuku memiliki beberapa program kerja yang dimiliki ekstra yoga,  yang salah satunya adalah melukat bersama anggota.  Kegiatan yang rutin dilakukan setiap penerimaan anggota baru di ekstra yoga SMKN 1 Tembuku ini sudah dilaksanakan sebanyak 2 kali.  Hal ini bertujuan agar para siswa yang ikut di ekstra yoga, sebelum mempelajari ajaran yoga bisa dibersihkan dan disucikan pikiran, perkataan dan perbuatannya terlebih dahulu, dengan demikian siswa diharapkan mempu menjadi siswa yang bisa mengendalikan dirinya dengan baik dan mampu mengimplementasikan ajaran yoga dalam kehidupannya sehari-hari

Pada rahina purnama kapat ini pengelukatan alas metapa, selain dikunjungi oleh siswa ekstra yoga SMKN 1 Tembuku juga hadir beberapa siswa pramuka dari SMP N 2 Tembuku yang juga melakukan kegiatan melukat bersama, serta ada beberapa masyarakat umum juga melakukan kegiatan melukat. Secara umum pada rahina purnama kapat ini pengelukatan alas metapa dikunjungi oleh umat Hindu lumayan  banyak, hal itu dikarenakan hari suci purnama kapat merupakan hari yang baik untuk melakukan pengelukatan dalam tujuannya untuk menyucikan diri atau bhuana alit.

Harapan kedepannya objek wisata spritual alas metapa dapat ditata lebih baik lagi agar menjadi objek wisata yang diminati oleh masyarakat umum  maupun  para toris yang datang ke Bali. Hal ini akan berdampak pada meningkatnya perekonomian masyarakat dan juga pendapatan  pemerintah Desa Peninjoan. Selain pengelukatan alas metapa sebagai objek wisata spritual, alas metapa juga bisa dijadikan tempat edukasi bagi para siswa untuk belajar mencintai lingkungan dan alam serta dapat sebagai sarana untuk para guru spritual menyucikan siswanya.